Minggu, 11 Oktober 2009

APA ITU DAYA TAHAN TUBUH???

Daya tahan tubuh adalah kemampuan fisik untuk menangkal semua jenis kuman yang akan masuk ke dalam tubuh. Bila daya tahan tubuh baik, tubuh akan selalu sehat, sebaliknya, bila daya tahan tubuh menurun, kuman mudah masuk, sehingga gampang sekali terserang penyakit. Karena itu, agar tidak mudah sakit, tingkatkan daya tahan tubuh.

Hidup di zaman era globalisasi seperti saat ini memang tidak mudah. Berbagai kondisi yang merugikan tubuh nyaris tidak bisa dihindari, seperti perubahan iklim, pemanasan bumi, radiasi ultraviolet dari matahari menembus atmosfer bumi, terbakarnya hutan, polusi lingkungan, dan lain-lain. Kita mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung bakteri, zat karsinogen, dan zat-zat kimia berbahaya. Kita juga menghirup udara kotor yang jenuh dengan asap, partikel-partikel debu, karbon monoksida dan bahan pencemar lainnya. Tubuh kita setiap saat mengalami serangan secara terus menerus oleh berbagai racun, kuman, dan bahan pencemar.

Dari berbagai penelitian yang dilakukan para pakar perubahan iklim menyebabkan kondisi tubuh harus setiap saat menyesuaikan diri dengan kondisi alam. Kerusakan hutan dapat menyebabkan timbulnya berbagai penyakit baru. Demikian juga dengan polusi lingkungan yang saat ini semakin tinggi terjadi di tanah air terutama di kota-kota besar. Asap kendaraan bermotor memicu timbulnya kanker, bronkhitis, emfesima, kardiovaskuler, dan lain-lain. Persoalannya, bagaimana menghindari atau memperkecil dampak buruk dari modernisasi agar tidak merontokkan sistem pertahanan tubuh dan menimbulkan gangguan kesehatan yang berkepanjangan.

Dengan serangan terus menerus, tentunya luar biasa kalau tubuh kita bisa bertahan, apalagi cukup sehat di sepanjang hidupnya. Hal ini karena pada dasarnya manusia memiliki mekanisme tubuh yang cukup kuat, yaitu sistem immun untuk melawan berbagai serangan dari lingkungan sekitarnya. Sistem kekebalan tubuh atau sistem immun berfungsi sebagai pertahanan tubuh, yaitu bekerja dengan cara mengenali dan menghancurkan para penyusup asing yang masuk sebelum menimbulkan kerusakan pada tubuh.

Organisme penyebab penyakit seperti bakteri, virus, parasit dan jamur, dideteksi ketika masuk ke dalam tubuh lalu dibunuh oleh sel-sel sistem immun. Dengan demikian gangguan penyakit dapat ditangkal dan dilawan. Sel-sel darah putih (leukosit) merupakan bagian utama dari sistem kekebalan tubuh. Mekanisme pertahanan tubuh manusia berlapis mulai dari bagian luar sampai bagian dalam tubuh.

Kondisi daya tahan tubuh dapat mengalami naik-turun. Hal tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain oleh pola hidup seperti masukan gizi/pola makan, pola pikir, dan aktivitas sehari-hari. Apabila proporsi salah satu faktor tersebut tidak lagi seimbang pada tubuh, akan mengakibatkan menurunnya daya tahan tubuh. Perkembangan sistem kekebalan tubuh juga dipengaruhi faktor usia juga. Sistem kekebalan tubuh pada bayi dan balita masih lemah, kemudian mengalami perkembangan dengan bertambahnya usia, setelah itu mengalami penurunan kembali pada usia tua (di atas 50 tahun).



TanyA-JAwab Seputar DAYA taHAn Tubuh


Tanya: Makanan apa saja yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh? Jawab:
Makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh pada dasarnya adalah makanan yang banyak mengandung vitamin, mineral, dan juga makanan yang mengandung protein. Vitamin, mineral, dan juga protein berguna dalam mempertahankan daya tahan tubuh seseorang. Sehingga asupan sayuran dan buah-buahan yang cukup sangat diperlukan untuk meningkatkan ataupun mempertahankan daya tahan tubuh. Makan lebih banyak buah atau sayuran berwarna oranye untuk meningkatkan Vitamin Tubuh & Daya Tubuh . Makanan berwarna oranye mengandung vitamin A, gizi yang menguatkan penglihatan; menjaga kesehatan kulit, gusi, gigi, dan yang terpenting, meningkatkan sistem imunitas dengan membantu Anda melawan virus. Kebanyakan perempuan hanya mengonsumsi bahan makanan ini sebanyak 20% per hari, jadi tambahkan bahan-bahan ini ke dalam menu makan Anda, seperti 1 ubi manis, labu, beberapa potong belewah, dan beberapa aprikot kering Setiap buah memiliki kandungan gizi yang berbeda, jangankan antar jenis dalam satu jenis pun terjadi keragaman kandungan zat gizi. Tetapi pada prinsipnya semakin beragam buah yang kita konsumsi akan semakin baik, sebab semakin lengkap zat gizi dan manfaat yang dapat diperoleh bagi tubuh.
Tanya : Apakah dengan mengkonsumsi suplemen makanan daya tahan tubuh akan meningkat?

Jawab:
Bila asupan gizi, khususnya vitamin dan mineral dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari sudah sesuai dengan jumlahnya atau telah mnecukupi, maka penggunaan suplemen tidak perlu. Sehingga harus diperhatikan pemenuhan gizi yang seimang melalui makanan yang bergizi beragam dan berimabng sehingga akan didapatkan tubuh yang sehat dan daya tahan tubuh yang kuat.
Tanya: Bagaimana cara meningkatkan daya tahan tubuh??
Jawab:

Mengonsumsi makanan beragam dan kaya nutrisi menjadi cara terbaik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, terutama dimasa pergantian musim. Berikut ada beberapa saran yang dapat berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh:
1. PERBANYAK VITAMIN C Vitamin C penting dalam menjaga sistem imunitas tubuh. Vitamin C merupakan salah satu antioksidan penting bagi tubuh. Namun, mengingat vitamin C dikeluarkan melalui urin bila dikonsumsi berlebihan, cara terbaik tentu saja mengasup vitamin C beberapa kali dalam jumlah sedikit. Dengan demikian kebutuhan vitamin C selalu tercukupi.
2. JANGAN LUPAKAN ZINC
Mineral ini juga tergolong antioksidan penting. Kekurangan zinc atau seng dapat menurunkan imunitas tubuh secara nyata. Mineral ini juga memiliki kapasitas antiviral yang cukup kuat dan dapat menghambat pilek.
3. HINDARI MAKANAN SAMPAH DAN MAKANAN YANG TERLALU MANIS
Makanan terlalu manis atau tinggi kalori bisa membuat lemas karena gula diserap secara cepat. Lebih baik konsumsi makanan dengan gizi sehat- seimbang. Sertakan sayur dan buah segar, organik akan lebih baik.
4. ASUP MULTIVITAMIN
Makanan beragam sebenarnya sudah memberi kecukupan zat gizi yang diperlukan tubuh. Namun, kadang kita kekurangan sejumlah zat gizi karena tidak mengasup makanan dengan benar. Menambah suplemen multivitamin bisa menjadi solusi sementara, mengingat sumber vitamin dan mineral terbaik adalah makanan.
5. TURUNKAN LEVEL STRESS Percayalah, stress memangkas banyak zat gizi penting dalam tubuh, termasuk antioksidan si peningkat imunitas. Stress juga membuat tubuh sulit meredakan flu, batuk, maupun pilek. Kalau merasa stress, segera selesaikan masalah yang menjadi penyebabnya. Lakukan rileksasi dan pastikan tidur 8 jam setiap hari.
6. TIDAK ADA SALAHNYA MAKAN BAWANG PUTIH Aroma bawang putih memang sangat kuat, tetapi di balik itu ia berfungsi sebagai antiviral dan membantu dalam melawan infeksi parasit.
7. MINUM YANG HANGAT- HANGAT
Teh hangat ditambah irisan jahe tidak hanya menenangkan, tetapi juga meningkatkan imunitas tubuh. Susu sereal ditambah jahe akan memiliki efek serupa selain menghangatkan, juga meningkatkan daya tahan tubuh.

Sabtu, 10 Oktober 2009

7 CARA MENINGKATKAN DAYA TAHAN TUBUH….


Majalah Prevention, dengan sejumlah tim yang terdiri atas para profesional di bidang medis, memberikan 7 langkah untuk tetap sehat dan menjaga sistem imun di tubuh kita tetap kuat. Jadi, Anda tak perlu resah, ikuti saja saran mereka di bawah ini:
Dari Andrew Weil, MD, direktur Program in Integrative Medicine di College of Medicine, University of Arizona:
1. Bernyanyi sambil mencuci tangan. Maksudnya, cuci tangan Anda dengan sabun dan air hangat selaam 15-20 detik. Waktunya kurang lebih sama dengan saat Anda menyanyi lagu Happy Birthday dua kali.
2. Jangan berbagi peralatan makan, seperti gelas, sendok dan garpu, dengan keluarga atau teman-teman. Hindari juga berada terlalu dekat dengan anggota keluarga atau teman yang sedang sakit.
3. Jangan menggunakan kembali tisu yang sudah dipakai. Selain sudah kotor (meskipun tak terlihat pada tisu), juga dapat menyebarkan infeksi. Virus dapat tinggal di tisu selama beberapa jam.
Dari Richard Davidson, PhD, dan koleganya di University of Wisconsin:
4. Berjalan-jalan lah mengitari kamar tidur. Meditasi pikiran akan mengurangi kekhawatiran Anda hingga 44%, dan mengurangi gejala depresi hingga 34%, sambil tetap meningkatkan imunitas. Cara mudah untuk melakukannya adalah masuk ke ruangan yang tenang seperti kamar tidur, berjalan lah perlahan ke depan dan belakang, atau berputar, selama sekitar 10 menit. Tatapan mata lurus ke depan, fokus pada satu aspek dari bagaimana Anda berjalan. Contohnya, perhatikan bagaimana satu kaki menjejak tanah; berat Anda saling berpindah, lalu kaki yang lain terangkat, bergerak ke depan, akhirnya menyentuh lantai. Lanjutkan dengan mengarahkan perhatian pada kaki, dan bila pikiran Anda melantur, kembali lah dengan perlahan.
Dari para peneliti di Carnegie Mellon University:
5. Tidur lebih lama. Tidur selama 8 jam per malam (dan bukan 7 jam atau kurang) membuat Anda terhindar dari flu hingga 30%. Salah seorang peneliti yang melaporkan kasus sulit tertidur atau tidak cukup istirahat esok harinya, juga akan menurunkan imunitas. Jadi, berhenti lah membaca, buka-buka Facebook, menonton TV, atau mendengarkan berita-berita flu babi, dan segera lah tidur. Wajah Anda pun akan lebih segar esoknya.
Dari para peneliti di University of Washington:
6. Kembali masuk gym. Latihan fisik yang cukup tidak hanya akan mempercepat metabolisme, tetapi juga mendongkrak sistem imunitas hingga sekitar 33%. Bila memungkinkan, lakukan latihan selama 45 menit, 4 atau 5 kali seminggu. Merasa tidak mungkin menyisihkan waktu sebanyak itu? Nah, ini saatnya Anda menempatkan olahraga sebagai prioritas dalam hidup Anda.
Dari studi yang diadakan Utah State University:
7. Makan lebih banyak buah atau sayuran berwarna oranye. Makanan berwarna oranye mengandung vitamin A, gizi yang menguatkan penglihatan; menjaga kesehatan kulit, gusi, gigi, dan yang terpenting, meningkatkan sistem imunitas dengan membantu Anda melawan virus. Kebanyakan perempuan hanya mengonsumsi bahan makanan ini sebanyak 20% per hari, jadi tambahkan bahan-bahan ini ke dalam menu makan Anda, seperti 1 ubi manis, labu, beberapa potong belewah, dan beberapa aprikot kering.

MAKANAN YANG DAPAT MENINGKATKAN DAYA TAHAN TUBUH….


  • Anggur : Terutama yang berwarna merah dan cokelat kehitaman mengandung ratusan senyawa flavonoid yang berguna sebagai anti oksidan atau peggempur radikal bebas. Jus anggur dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) dari dalam tubuh, selain itu kandungan mineral boron-nya dapat mempertahankan kadar kenormalan estrogen dalam darah wanita yang mengalami menoupose, sehingga dapat memperlambat terjadinya keropos tulang (osteoporosis). Kadar gula yang tinggi pada anggur dapat menghasilkan energi dengan cepat sehingga anggur dianjurkan bagi yang ingin memulihkan energi tubuh dengan segera, tapi tidak dianjurkan bagi penderita diabetes.
  • Apel : Kulit apel banyak mengandung pektin (sejenis serat makanan yang mudah larut) yang bila dimakan atau dijus dengan dagingnya akan bermanfaat sebagai pembersih racun dari dalam tubuh. Kandungan vitamin C dan kalium pada apel tinggi tetapi kadar gula buahnya rendah, sehinga cocok bagi yang sedang berdiet, diabetes dan penderita gejala darah tinggi. Khasiat apel lainnya adalah dapat meminimalkan gangguan pencernaan dan mual pada saat hamil.
  • Mangga : Kaya akan kandungan seratnya, vitamin A dan C serta aneka flavonoid. Karena zat-zat inilah mangga memiliki manfaat sebagai anti sembelit, membersihkan sistem sirkulasi darah dan dalam jangka panjang dapat mencegah aneka kanker dan gangguan pembuluh darah.
  • Melon : Kaya akan kandungan vitamin A, B kompleks dan C serta mineral kalium dan magnesium. Melon juga dapat membersihkan sistem sirkulasi darah dari aneka racun. Berfungsi juga sebagai peluruh perut dan pembersih kulit.
  • Belimbing : Banyak mengandung serat makanan, vitamin A, C serta kalium. Zat gizi ini bermanfaat dalam menjaga kenormalan fungsi organ-organ pencernaan sistem pembuluh darah dan jantung, menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
  • Pepaya : Mengandung vitami A, B kompleks, C , karotenoid dan kalium tetapi dalam jumlah yang sedang dan tidak sebanyak melon.Pepaya mengandung papain yaitu sejenis enzim yang dapat membantu dalam pencernaan protein. Jus pepaya sangat manjur untuk menurunkan kadar keasaman lambung.
  • Pisang : Buah ini juga sumber penting bagi kebutuhan vitamin C, kalium serta gula buah. Kalium pada pisang berfungsi menjaga keseimbangan air tubuh, kenormalan tekanan darah, kenormalan fungsi jantung dan kerja otot.
  • Semangka : Banyak mengandung mengandung vitamin A, C, karotenoid, kalium dan serat makanan. Zat gizi ini berfungsi sebagai penggempur radikal bebas, menjaga kenormalan sistem pembuluh darah dan jantung serta dapat menurunkan kolesterol jahat dan tekanan darah.
  • Jeruk : Juring jeruk banyak mengadung pektin, karena itu sungguh rugi jika bila mengkonsumsi jeruk hanya menyerap sarinya dan membuang kulit juringnya. Jeruk mengandung vitamin A, C dan asam sitrat.Kandungan kalsium dan fosfor nya sangat membantu dalam pembentukan tulang dan gigi pada anak-anak. Kadar gula dan jeruk yang tinggi dapat menghasilkandan memulihkan energi dengan cepat. Untuk itu tidak dianjurkan bagi penderita dibetes. Begitu juga bagi penderita mag, agar mengurangi konsumsi jeruk atau buah lainnya yang memiliki rasa asam.
  • Tomat : Kaya akan kandungan lycopen, yaitu suatu anti oksidan yang mampu mencegah dan mengurangi resiko aneka jenis kanker. Terutama kanker leher rahim, ginjal dan pankreas. Kandungan vitamin A dan C nya berperan dalam meningkatkan imunitas tubuh. 100 gr tomat berukuran sedang mampu menyediakan separuh dari kebutuhan vitamin C tubuh.
  • Yogurt : Konsumsi yogurt diketahui mampu menurunkan kolesterol darah, sehingga kesehatan pembuluh darah dan jantung bisa terjaga. Yogurt juga memberikan kondisi yang baik bagi mikroflora dalam saluran pencernaan sehingga dapat menghindari atau mencegah terjadinya berbagai penyakit. Yogurt merupakan produk makanan yang kaya akan zat gizi. Komposisi zat gizinya menyerupai susu dan ada beberapa komponen (seperti vitamin B kompleks, kalsium, dan protein) yang kandungannya relatif lebih tinggi. Konsumsi yogurt secara teratur dan proporsional sangat berperan dalam menunjang kesehatan tubuh. Menurut sebuah penelitian, konsumsi dua cangkir yogurt setiap hari selama empat bulan dapat meningkatkan kekuatan tubuh untuk melawan sel kanker, terutama kanker paru-paru dan kanker kolon.
  • Bawang putih: Bawang putih terbukti dapat menurunkan risiko terjadinya kanker prostate pada pria. Pria yang mengonsumsi bawang putih hingga 10 gram sehari menurunkan resiko terkena kanker prostat hingga 50% dibandingkan mereka yang mengonsumsi bawang dalam jumlah lebih sedikit. Dalam riset yang pernah dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan bahwa bawang putih juga berkhasiat menurunkan kolesterol. Pemberian 7,2 gram ekstrak bawang putih setiap hari selama enam bulan pada 56 pria yang berkadar kolesterol tinggi berhasil menurunkan kolesterol mereka hingga 7%. Selain itu, hasil pengujian pada pasien dengan riwayat penyakit jantung juga menunjukkan bahwa konsumsi bawang putih dapat meningkatkan aktivitas fibrinolitik dan mengurangi kecenderungan pembentukan darah beku dalam pembuluh darah. Pengurangan darah beku tersebut dapat menurunkan risiko terjadinya sumbatan-sumbatan di arteri jantung sehingga mengurangi risiko terjadinya serangan jantung.
  • Jamur Shiitake : Jamur yang lezat dan mahal ini sering ditemukan dalam masakan Cina, yang dimasak bersama sayuran eksotik lainnya. Menurut sejumlah penelitian, jamur tersebut mengandung substansi yang dinamakan lentinan, yang dapat dimanfaatkan untuk menurunkan gula dan kolesterol dalam darah. Sementara itu, hasil penelitian di Tokyo, Jepang, Eropa dan Amerika Serikat menunjukkan bahwa ekstrak jamur shiitake memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan tumor antara 72-92%. Jamur shiitake mengandung protein, niasin, thiamin, riboflavin, dan berbagai mineral, serta mengandung lentinan yaitu polisakarida yang larut dalam air, yang sejak lama diakui memiliki kemampuan sebagai antitumor dan antikanker.

MAKANAN PENURUN DAYA TAHAN TUBUH….


Sejumlah kandungan dalam makanan berpotensi menurunkan daya tahan tubuh. Akibatnya, kekebalan tubuh berkurang dan tubuh mudah terserang penyakit. Salah satu zat yang berfungsi sebagai daya tahan tubuh adalah glutation, yang diproduksi manusia.

Glutation dihasilkan secara alami oleh tubuh. Semakin tinggi zat yang berbahaya bagi tubuh, semakin besar pula kebutuhan glutation, sehingga kadar glutation merosot. Padahal, tingginya glutation menjadi salah satu indikator kekebalan daya tahan tubuh.

Sejumlah kandungan dalam makanan yang perlu diwaspadai karena mengandung bakteri atau virus yang berbahaya adalah formalin, asam borak, dan beberapa jenis pewarna makanan. Kebiasaan menyimpan makanan dalam kantong plastik, khususnya yang berwarna hitam juga harus dicegah karena bahan pembuat plastik itu berbahaya bagi tubuh. Air yang mengandung mikroorganisme juga perlu diwaspadai karena terdapat bakteri yang berbahaya bagi tubuh. Pemakaian yang terbatas perlu diterapkan pada produk yang telah diputihkan atau dijernihkan seperti gula, tepung, dan minyak.

Sebaliknya, makanan yang kaya akan pengikat radikal bebas antara lain buah dan sayuran, kecambah, umbi-umbian yang dimakan bersama kulitnya, bawang putih, serta susu segar. Makanan ini akan menambah kekebalan tubuh. Sebagai antioksidan yang bekerja di dalam sel, glutation dijuluki sebagai master antioksidan atau superantioksidan. Glutation bisa menjadi master oksidan karena molekulnya yang khas, yakni Glutathione Sulf Hydril (GSH) akan bergabung dengan GSH yang lain ketika ion H-nya dirampas oleh radikal bebas.